Perbandingan Penafsiran Tentang Keluarga Bahagia Dalam Tafsir Ibnu Katsir Dan Tafsir Al-Azhar
DOI:
https://doi.org/10.61693/elwasathy.vol22.2024.207-225Kata Kunci:
Bahagia, Tafsir Ibnu Katsir, Tafsir Al-Azhar, KeluargaAbstrak
Dalam kehidupan manusia, keluarga merupakan hal yang sangat penting, karena keluarga merupakan tempat pertama manusia mendapatkan pendidikan dan pelajaran dalam menghadapi kehidupannya. Dari keluarga akan terbentuk masyarakat, bangsa, dan negara. Dari keluarga juga akan terbentuk umat dan tegaknya masyarakat islam.Untuk itu, adanya ketenangan, keharmonisan, dan kasih sayang dalam kehidupan suami istri sangat penting. Allah telah menjelaskan dalam Al-Qur’an, sebagaimana yang tercantum dalam surah Ar-Rum ayat 21, bahwa tujuan sebuah keluarga adalah agar terciptanya suasana, dan keadaan yang harmonis, dan agar terciptanya rasa kasih sayang dan ketenangan. Hal ini sering kita dengar sebagai ungkapan sakinah mawaddah wa rahmah. Akan tetapi, tidak dapat dipungkiri bahwa seiring perkembangan zaman dan teknologi, menciptakan keluarga bahagia tidak semudah membalik telapak tangan. Kebahagiaan akan bergantung dengan cara pandang yang di gunakan. Maka, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penafsiran keluarga sakinah atau lebih spesifik kita sebut keluarga bahagia menurut Tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Al-Azhar. Penelitian ini termasuk kedalam jenis penelitian pustaka. Metode yang digunakan adalah metode dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan perbandingan penafsiran tentang keluarga bahagia dalam Tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Al-Azhar. Menurut tafsir Ibnu Katsir keluarga bahagia merupakan keluarga yang memiliki rasa ketenangan, ketentraman, ketetapan hati, kemudian perantara kebahagiaan bisa dicapai dengan hadirnya seorang anak. Sementara, pandangan tafsir al-Azhar mengenai keluarga bahagia dengan hadirnya ketenangan setiap anggota individu keluarga sehingga rasa ketentraman di dunia dicapai dengan rasa memikul keadaan bersama-sama.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 hanafa sutarjo, Arif Firdausi N.R, Akhmadiyah Saputra
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.